Senin, 27 April 2015

My Brother Its My Boyfriend ( Chapter 4 )


My Brother Its My Boyfriend ( Chapter 4 )


Main Cast :
Im Yoona 'GG 
Oh Sehun 'EXO

Other Cast :
Find byourself

Rating : 17+
Pairing : YoonHun 
Genre : Romance , Fantasy , friendship 
Disclaimer : Cast milik tuhan , keluarga dan manejemen 
Note : Alur murni milik author , cerita ini murni dari pemikiran author 


Happy Reading~~
.
.
.
.
.
.
.
.


Wusshhhh

Tiba – tiba saja ada sebuah angin turnado kecil di hadapan mereka dan dalam hitungan detik Sehun sudah ada di hadapan mereka . Sehun dengan pakaian formal seperti biasanya , Sehun untuk pertama kalinya menampakan senyum mempesonanya . Dan sekilas menatap Luhan kemudian berjalan mendekati bangku yang ia tuju .

**
Luhan yang melihat kehadiran Sehun segera tersenyum dan menatap lama Sehun . Mata Luhan tak pernah lepas dari objek utamanya , Sehun .

‘ Sempurna , baru pertama kali aku lihat vampire sesempurna ini ‘

Luhan segera berdiri dan membungkuk hormat kepada Sehun .

**
Sehun yang melihat Luhan membungkuk hormat kepadanya dengan segera Sehun ikut menundukan kepalanya . Kepala ? tentu . Sehun adalah putar mahkota klan Oh dan Sehun hanya cukup menundukan kepala bukan menunduk hormat kepada Luhan .

Sehun segera duduk santai menanti Yoona yang belum kunjung datang . Baguslah jika Yoona mematuhi perintahnya , Sehun lebih datang sendiri dari pada Sehun datang bersama dengan Yoona dan pada akhirnya Sehun dan Yoona harus menjadi pusat perhatian .

“ Sehun kemana kakak-mu ? “tanay Jessica

“ Tadi aku bersamanya di kamar , mungkin dia ada urusan lain “ucap Sehun santai

‘ Tunggu bersamanya di kamar ? adik dan kakak ? apa yang mereka lakukan ?  Ah Luhan jangan berperasangka buruk  ‘

Setelah beberapa menit mereka menunggu , tiba – tiba saja dari arah kejauhan terlihat sebuah pusaran turnado dan api yang berpadu berputar – putar mengelilingi seseorang yang melesat berjalan kearah mereka .

Dalam sekian detik turnado yang diselingi api itu berhenti dan kini munculah seorang gadis yang berkulit putih pucat dengan paduan bibir merah darah yang memeberikan kesan sadis pada gadis itu . 

Dan jangan lupakan gaun besar yang terkesan mewah dan sempurna yang ia kenakan.
Yoona menatap Kris dan Jessica bergantian , kemudian Yoona mengganti iris matanya berwarna coklat hangat . Yang berarti Yoona dalam keadaan baik – baik saja . Mata Yoona beralih pada Sehun . Sehun menatapnya dengan tatapan kagum , Yoona yang menyadari itu segera menyunggingkan senyuman indahya .

**

Luhan terus saja berdecak kagum melihat pemandangan yang ada di depanya . Makhluk yang ada di hadapanya ini sangatlah sempurna , bahkan Luhan sendiri tidak yakin bahwa gadis yang ada di hadapanya ini adalah makhluk nyata .

‘ Oh Yoona ? aku jatuh cinta padanya pada pandangan pertama ‘

**

Namun tatapanya kini beralih kepada Luhan . Orang asing yang ada di hadapanya , Yoona tak menyangka namja yang sering disebut sebagai pemberontak dibawah tangan Kris berupa seperti ini .

‘ Namja ini kenapa terlalu imut ? bahkan aku tak yakin jika ia seorang vampire ‘

Alis Luhan berkerut , sedari tadi Luhan berusaha membaca fikiran Yoona tetapi mengapa seperti ada yang menguncinya . Tapi berbeda dengan Sehun , namja itu tengah tertawa pelan . Sehun tersenyum menatap Yoona . Sehun sangat kaget dengan pemikiran Yoona barusan . Yoona mengatakan bahwa Luhan adalah namja yang imut dan bahkan Yoona tidak percaya bahwa Luhan adalah seorang vampire .

Ternyata menyenangkan bisa membaca fikiran Yoona . Sehun jadi bisa tahu apa yang Yoona fikirkan setiap hari . Bahkan setiap detiknya .

**

Yoona berjalan mendekati bangku yang ada di sebelah Sehun dan duduk di sana dengan nyamanya . Karna sadar terus menerus di perhatikan Yoona segera berdehem pelan untuk mencarikan suasana canggung ini .

“ Ah keunde mari kita mulai acara makan malam kita ini “ucap Jessica

“ Selamat makan “ucap Kris

“ Selamat makan “ucap Yoona

“ Selamat makan “ucap Luhan dan Sehun bersamaan .

Semuanya terdiam menyantap makanan mereka masing – masing . Mereka semua masih terlalu sibuk dengan fikiran mereka masing – masing . Dan suasana  ini menjadi terasa canggung dan Sehun membenci suasana ini .

“ Ekhem “

Deheman Sehun dapat memecahkan suasana canggung di ruang makan klan Oh ini . Kris tersenyum menatap Sehun dan Luhan yang terlihat tak perduli satu sama lain .

“ Luhan , bagaimana dengan keadaan istana di sana ? “tanya Kris

“ Masih bisa di kendalikan Yang Mulia “

“ Lalu bagaimana dengan perjodohan ini  ? “

Pertanyaan Kris dapat menghentikan pergerakan Luhan dan Sehun . Namun tidak dengan Yoona . Yeoja itu dengan santainya melahap makananya dengan sesekali menoleh dan menatap dingin Luhan .
“ Lalu bagaimana dengan mu Yoona ? “

Yeoja itu masih berdiam diri dan sesekali mengunyah makananya . Kali ini Yoona tidak berniat untuk membiacarakan hal ini .

“ Im Yoona ap- “

“ Aku tidak ingin membicarakan ini “potong Yoona dingin

“ Tapi tujuan Luhan disini untuk membicarakan ini Yoona “ucap Jessica

“ Jangan paksa dia Appa “ucap Sehun

“ Aku selesai dan aku mengantuk “ucap Yoona dan melesat menuju kamarnya
Sedangkan Kris , Luhan dan Jessica hanya menatap aneh Yoona . Tak lama kemudian si bungsu Sehun , menyusul kepergian kakaknya .

“ Aku selesai “ucap Sehun melesat menyusul Yoona

Melihat itu Jessica dan Kris mengalihkan pandanganya kepada Luhan . Namja itu tengah menatap bingung kepergian Sehun beberapa detik yang lalu .

“ Luhan-ssii , jangan terlalu di fikirkan . Memang akhir – akhir ini mood kedua anaku selalu berubah – ubah “ucap Kris

“ Ah , tidak apa – apa Yang Mulia saya memahaminya “ucap Luhan

**

Beberapa namja dan yeoja yang merupakan juga bangsa vampire tengah berkumpul di sebuah ruangan besar yang bisa di bilang ruangan rapat . Sepertinya mereka sedang tidak membicarakan hal 
– hal penting kali ini . Mereka hanya membicarakan hal – hal santai dan sesekali tertawa .

“ Sudah lama aku tidak mengunjungi istana “ucap namja berperawakan tinggi

“ Aku juga , aku merindukan mereka semua “ucap yeoja berkulit eksotis dan berperawakan tinggi

“ Bagaimana jika besok pagi kita berkunjung dan menginap untuk beberapa hari di sana ? “tanaya yeoja yang memiliki eyesmilenya

“ Kami setuju “ucap mereka semua serempak

**

Yoona menatap kosong lantai kamarnya . Ia sedang malas menggunakan gaun jadi apa salahnya jika ia mengenakan kemeja hitam dan sebuah hotapants . Lagi pula moodnya kali ini benar – benar buruk.

Perjodohan ? ugh , sekarang apa lagi ? . Bahkan waktu itu Yoona sudah bersih keras untuk menolak perjodohan ini tapi ayahnya terus memaksanya .

Tanpa Yoona sadari pintu kamarnya terbuka , namun keadaan masih sama . Yoeja itu masih tetap pada lamunanya . Pintu kamar itu tertutup ketika Sehun membacakan sebuah mantra untuk mengkunci pintu kamar itu .

Sehun menghentikan langkahnya tak jauh dari keberadaan Yoona . Sehun memandan gadisnya yang tengah duduk di pinggir kasur dengan pandangan kosongnya. Miris . Semuanya terasa begitu sulit , andai saja sekarang statusnya bukanlah sebagai adik dari seorang yang ia cintai mungkin kisah cintanya akan terukir dengan bahagia .

“ Noona “

Yoona tak bergeming keadaan masih sama . Yeoja itu hanay terdiam dan menatap lantai .

“ Yoong “

“ IM YOONA “ucap Sehun setengah berteriak

Karna tak sabaran Sehun segera menghampiri Yoona dan menyentuh pundak gadis itu . Dan benar saja Yoona menolehkan kepalanya dengan kekagetan yang luar biasa .

“ Sehun kapan kau masuk ? “tanya Yoona polos

“ Beberapa menit yang lalu “

“ Tapi kenapa aku tidak menyadarinya ? “

“ Kau melamun , bahkan aku sudah meneriaki namamu beberapa kali “

“ Maaf “

“ Hm “

Sehun menatap sendu Yoona . Gadis itu sepertinya sedang tidak berminat untuk berbicara . Sehun berjalan mendekati Yoona dan memeluknya erat . Kemudian menarik Yoona untuk tertidur di dalam pelukanya

“ Tidurlah , jangan fikirkan apapun “

Lengkungan indah terbentuk di wajah Yoona ketika Sehun mengeluarkan kalimat itu . Bocah kecil ini selalu mengerti apa yang terjadi pada dirinya sekarang dan oleh sebab itulah Yoona menyukai Sehun , sebagai seorang lelaki .

**

Luhan menghembuskan nafasnya kasar . Awalnya Luhan merasa senang ketika bertemu dengan Yoona , tapi ketika Luhan melihat respon dari Yoona atas kehadiranya Luhan seperti putus asa . Sepertinya akan sulit untuk mendekatkan diri dengan Yoona mengingat sikap gadis itu yang susah di tebak .

Tapi satu yang membuat Luhan janggal . Sikap antara kedua adik kakak itu membuat sebuah kejanggalan . Dari awal pertemuan , mereka berdua selalu bersama . Memang tidak terlalu mencolok tapi ketika Sehun sampai maka beberapa detik atau menit berikutnya Yoona datang , seperti sudah di rencanakan .

“ Aish , aku jadi pusing begini “

“ Untuk apa aku memikirkan Sehun ?  lebih baik sekarang aku fikirkan bagaimana caranya untuk mulai mendekatkan diri dengan Yoona “

**

Malam berganti dengan pagi , bulan yang tadinya bersinar terang kini tergantikan sinarnya oleh sinar matahari . Yoona mengaduk – aduk makananya asal , sungguh pagi ini ia sangat tidak berminat untuk menghabiskan sarapanya . Ia sudah terlanjur bad mood ketika ia sudah mengetahui arah pembicaraan Ayahnya dan Ibunya .

“ Aku sudah selesai “ucap Yoona tenang

“ Yoona , jika kau sudah selesai maka bisakah kau menemani Luhan berkeliling istana kita ? bukankah kau belum sempat berkeliling Luhan ? “tanya Kris

“ Ne “jawab Luhan

Yoona merotasikan matanya bosan . Sebenarnya ia ingin menolak perintah Kris tetapi memang tidak ada salahnya juga jika ia mengajak Luhan berkeliling . Lagi pula ia juga sedang bosan untuk sekedar melakukan aktivitasnya hari ini

“ Kajja “ucap Yoona

Kata – kata yang baru saja keluar dari dalam mulut             Yoona membuat Sehun tergagap . Kenapa gadis ini malah menerima perintah Kris ? bukankah seharusnya Yoona menolaknya ? tidak habis di fikirkan

**

Selama di perjalanan Yoona dan Luhan sama – sama terdiam . Suasana tiba – tiba menjadi canggung dan hening . Keduanya sama sekali tidak berminat untuk membuka pembicaraan , hingga Luhan dengan keberanianya membuka pembicaraan

“ Apa kau suka bunga ? “

Yoona menatap wajah Luhan sekilas kemudian mengangguk lembut “ Ya , aku suka “
Senyum terukir di wajah Luhan ketika Yoona merespon perkenalanya dengan baik “ Kau suka bunga apa ? “

“ Mawar “

“ Kenapa kau menyukainya ? “

“ Karna mawar terkenal kuat dan tangguh tapi di balik ketangguhan itu mawar menyimpan sejuta kerapuhan “

DEG!

Sekali lagi Luhan hanya bisa berdecak kagum ketika Yoona menjawab pertanyaanya dengan kata – kata bijaknya

“ Kalau kau suka apa ? “

“ Ne ? “

“ Ya , kau suka apa ? “

“ Aku suka memanah “

Yoona menaikan alisnya sebelah “ Memanah ? “

“ Ya , dengan memanah aku bisa mengekspresikan perasaanku “
Sedetik setelah Luhan menjawabnya , Yoona tersenyu  manis . Bahkan sangat manis hingga Luhan hanya bisa terbengong kagum melihat keindahan dari senyum Yoona

“ Kalau begitu bolehkah jika lain kali kau mengajariku memanah ? “

Hati Luhan bersorak gembira “ Tentu saja , dengan senang hati “

**

Sehun memandang bayangnya yang ada di dalam cermin . Ia tersenyum hampa ketika ia mengingat hubungan sebenarnya antara Yoona dan dirinya . Mereka adalah adik kakak , terlebih lagi mereka adik kakak kandung

Sehun tertohok ketika ia merasakan rasa sakit yang membuncah di dalam dadanya . Rasa sakit macam apa ini ?  ada apa denganya ? bukankah tadi ia dalam keadaan baik – baik saja ? atau jangan – jangan Yoona sedang bersama dengan Luhan ?

Ya itu pasti . Jelas saja , bahkan tadi ia melihat sendiri bahwa ayahnya menyuruh Yoona untuk mengantar Luhan berkeliling istana . Sehun harus bisa menahan rasa sakitnya , ia tidak mau jika Yoona juga harus merasakan sakitnya

**

Yoona berjalan memasuki kamarnya . Kamarnya kosong , tidak ada Sehun di dalamnya . Entah kenapa ia menjadi sedikit merasa beda dengan keadaan kamarnya . Biasanya Sehun akan menunggunya dengan membaca buku di kursi yang berada tak jauh dari tempat tidurnya

“ Kita tidak akan pernah berakhirkan ? .. Sehun “

**

Hari ini adalah hari yang sangat mengejutkan bagi Sehun dan Yoona . Bagaimana tidak ? seluruh saudaranya datang kemari hanya untuk sekedar menginap beberapa hari kedepan . Yoona menatap tak percaya kini di hadapanya terdapat 9 saudaranya , Taeyeon , Sulli  , Yuri , Sooyoung , Sunny , Seohyun , Tiffany , Hyoyeon dan Krystal

“ Aku tak menyangka jika kalian akan berkunjung “

“ Ya , begitulah sepertinya kami semua tidak dapat menahan rasa rindu kami yang sudah membuncah ini “ucap Taeyeon

“ Ya , unnie bagaimana keadaanmu sekarang ? “tanya Krystal

“ Aku baik – baik saja “

“ Kalau begitu bagaimana keadaan hubunganmu dengan Sehun ? “
Yoona terdiam lesu , jika mengingat akhir – akhir ini hubunganya dengan Sehun , Yoona hanya bisa mendesah pelan . “ Entahlah , semuanya menjadi begitu rumit “

Semuanya terdiam untuk beberapa saat “ Apa yang terjadi ? “tanya Sooyoung

“ Aku di jodohkan “

Bagaikan disambar petir , ruangan yang berisi wanita – wanita cantik itu menjadi hening untuk beberapa saat “ Ka-kau tidak berbohongkan ? “tanya Tiffany

“ Apa aku terlihat main – main ? “
Ke Sembilan wanita itu bergerak dan memeluk saudara kesayangan mereka “ Kau harus bersabar , bagaimanapun kita pasti membantumu “

“ Ya , kami selalu membantu “

“ Terima kasih “

**

Krytsal memandangi seorang lelaki berwajah imut dan lucu itu yang tengah berlatih memanah . Ia tidak pernah melihat lelaki ini sebelumnya , apakah ia prajurit baru di istana ini ? oh tidak mungkin . 

Karna seorang prajurit tidak di perbolehkan menggunakan fasilitas istana
Luhan tersenyum senang ketika ia melihat seorang yeoja cantik tengah memandanginya dengan intens “ Sedang apa di situ ? “

Krystal yang merasa terpanggil kini melanjutkan langkah kakinya untuk mendekati Luhan
“ Tidak , aku hanya bingung . Setiap aku bermain ke sini aku tidak pernah melihat mu tapi kenapa kau di sini ? kau siapa ? “

“ Aku putra mahkota klan Xi . Namaku Xi Luhan “

“ Kau ? “lanjut Luhan

“ Aku Oh Krystal , aku adalah saudara Yoona unnie “

“ Berarti kau berasal dari klan Oh juga ? “

“ Ya , begitulah “

“ Oh ya , kalau kau berasal dari klan Xi, lalu kenapa kau bisa masuk ke sini ? “

“ Aku di jodohkan oleh Yoona “

 I got it!

“ Benarkah ? “

“ Ya , begitulah “

“ Aku ingin tahu alasan kenapa kau bisa menyukai unnieku itu “

“ Dia cantik , pintar , baik semuanya mengesankan . Tapi sampai sekarang aku masih belum yakin dengan perjodohan ini “

Finally!

“ Wae ? “

“ Dia tak mencintaiku . Itu yang dapat ku simpulkan dari semua sikapnya , dia mencintai pria lain dan pria itu adalah Sehun “

DEG!

“ Kau tahu dari mana ? “

“ Sikap mereka “

“ Lalu jika itu benar , maka apa yang akan kau lakukan ? “

“ Tentu saja mengalah , aku hanya orang baru yang berada di kehidupan mereka and I do not deserve to spoil their relationship  “

Krystal tersenyum secara diam – diam , ternyata kedatanganya ke tempat latihan memanah ini tidak sia – sia . Ia menemukan apa yang di carinya , kata kunci di balik hubungan Yoona dan Sehun

**

“ Sehun , jangan menyerah . Kami yakin Yoona masih mencintaimu “ucap Baekhyun

“ Tapi hyung , aku sudah mulai putus asa . Yoona noona sudah tidak berada di dalam dekapanku lagi 

“ Jika , iya seperti itu maka tarik dia kedalam dekapanmu lagi Sehun “ucap Tao

“ Aku tak yakin “

“ Kau harus yakin ,  karna Yoona masih mencintai mu “ ucap Yuri

“ Dari mana kau tahu ? “

“ Dia menceritakanya kepada kami , dia masih sangat mencintaimu Sehun “

**

Yoona menatap nanar lantai kamarnya , ia masih mengingat jelas kenanganya bersama Sehun . Bahkan semuanya masih teringat jelas di fikiran dan hati Yoona , jadi sanggupkah Yoona melupakan Sehun ?

Suara beratnya

Sikap datarnya

Sentuhanya

Tatapan tajamnya

Akankah ia bisa melupakan itu semua ? ribuan kenangan yang sudah ia buat bersama Sehun ? . Ia fikir tidak bisa , tidak akan pernah bisa . Seseorang pernah berkata bahwa vampire adalah makhluk yang paling setia dan vampire hanya bisa 1 kali jatuh cinta , jika itu benar maka hal itu sedang terjadi pada Yoona dan Sehun

Jadi untuk apa Yoona melanjutkan hidupnya jika ia masih tidak bisa melepaskan bayang – bayang Sehun ?  untuk apa Yoona hidup dalam kebohongan ? semuanya sudah tidak ada gunanya , semuanya terasa seperti omong kosong

Ia mencintai Sehun karna seorang lelaki , bukan seorang adik . Ia mencintai lelaki itu tanpa syarat , ia mencintai lelaki itu karna hatinya bukan ketampananya

Tangan mungil Yoona meraih pecahan gelas kaca yang ada di hadapanya , ia mengambil pecahan gelas kaca itu dan mengarahkanya tepat di urat nadinya . Hidupnya akan terasa hampa jika ia tidak bisa mencintai Sehun

“ No matter what happens , I will love you unconditionally Oh Sehun “ 

SRET!


TBC

Hai author kembali dengan sejuta rasa sedih . TAO!! KENAPA ?! #lapingus . Abaikan~ , author nulis ff ini sambil mimisan dan panas dingin , maaf banget kalau alur cerita semakin gaje soalnya pas nulis ini author itu udh galau banget sama suami author si TAO itu .. masa dia minta cerai gitu ... huwaaaa~~~ ABAIKAN~~

Untuk preview chapeter ini author lagi buat konflik di hubungan mereka ( YoonHun ) jadi pelan2 konflik nya author masukin satu per satu gitu deh ,, 

Okedeh bye~ *flying kiss* 

4 komentar:

  1. Yoona kenala bunuh diri ? feelnya dapet thor sumpah!!!
    Next next~~~

    BalasHapus
  2. Tunggu, Yoona mau bunuh diri? Kenapa? Gara-gara dia gak bisa sama Sehun ato gara-gara dia ngira kalo Sehun udah nggak cinta sama dia? Ah, Yoona, jangan bunuh diri dong -,- kalo Yoona bunuh diri terus yang sama Sehun siapa? Pliss, jangan -,-

    BalasHapus
  3. No matter what happens, I will love you unconditionally Oh Sehun?

    What a coincidence, that's exactly what I wrote in my old fanfiction. A songfic named Unconditionally. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. mungkin emang ada kesamaan . Di FF Egois Or Share aku udh bahas ini kok kak .. mungkin di Egois Or Share banyak banget yang sama .. tapi sumpah untuk FF yang ini mungkin cuman kata2 ini yang sama

      Soalnya chapternya gak sampai sini .. jadi jika ada kesalahan atau apapun itu saya minta maaf yang sebesar - besarnya

      saya mohon sebagai sesama author junior dan senior kita masih bisa melanjutkan tali silahturahimi kita kak :)

      mungkin egois or share bakalan aku hapus tapi kalau our love dan my brother its my boyfriend gak bakalan aku hapus kak ;) . Karna ini bedaa jalan ceritanya .. bisa minta akum media sosial nya kak ? mau berbicara sesuatu yang pribadi gak enak kalau di depan umum begini

      Mungkin kita bisa menyelesaikan masalah ini secara baik - baik dengan tetap menjalin talih silahturahmi . Jadi di mohon untuk di maafkan atas kesalahan saya

      Jilanss

      Hapus